Trending

Menlu Sugiono Wakili Presiden Prabowo Hadiri KTT SCO 2025, Disambut Xi Jinping

 

PERAN DELEGASI: Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono menggantikan Presiden Prabowo Subianto hadir dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Shanghai Cooperation Organisation (SCO) di Tianjin, China, Minggu (31/8/2025) -Foto dok cnnindonesia.com
 

RILISKALIMANTAN.COM, TIANJIN - Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono mewakili Presiden Prabowo Subianto dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Shanghai Cooperation Organisation (SCO) 2025 yang digelar di Tianjin, China, pada Minggu (31/8/2025).

Kehadiran Sugiono mendapat sambutan langsung dari Presiden China Xi Jinping dan Ibu Negara Madam Peng Liyuan dalam jamuan makan malam kenegaraan di Tianjin Meijiang International Convention and Exhibition Center. Acara tersebut diawali dengan sesi foto bersama para kepala negara, pemerintahan, maupun perwakilannya. Sugiono mendapat giliran berjabat tangan dan berfoto dengan Xi Jinping setelah Presiden Laos Thongloun Sisoulith.

Seusai prosesi penyambutan, Sugiono turut berfoto bersama seluruh pemimpin negara dan organisasi internasional yang hadir dalam forum yang berlangsung hingga Senin (1/9/2025).

Sebelumnya, Presiden Prabowo dijadwalkan menghadiri langsung KTT SCO. Namun, pada Sabtu (30/8/2025) malam, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menyampaikan bahwa Presiden menunda kepergiannya ke China untuk memantau langsung perkembangan situasi di dalam negeri.

“Keputusan ini diambil Presiden dengan penuh kehati-hatian, sekaligus tetap menjaga hubungan baik dengan pemerintah China,” ujar Prasetyo dalam keterangannya.

China, sebagai presiden bergilir SCO periode 2024–2025, menjadi tuan rumah pertemuan ini. Kementerian Luar Negeri China sebelumnya mengumumkan bahwa KTT SCO akan dihadiri 22 pemimpin dunia, termasuk Presiden Rusia Vladimir Putin, Perdana Menteri India Narendra Modi, dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.

Selain KTT SCO, Presiden Prabowo semula juga dijadwalkan menghadiri parade militer peringatan 80 tahun kemenangan dalam Perang Rakyat China Melawan Agresi Jepang dan Perang Dunia Anti-Fasis pada 3 September 2025. Namun, rencana itu disebut kemungkinan batal.

Organisasi Kerja Sama Shanghai (SCO) merupakan forum multilateral yang berdiri sejak 2001 dengan enam anggota awal: China, Rusia, Kazakhstan, Kirgistan, Tajikistan, dan Uzbekistan. India dan Pakistan bergabung pada 2017, disusul Iran pada 2023, serta Belarus pada 2024. Kini, SCO memiliki 10 anggota penuh, dua negara pemantau (Mongolia dan Afghanistan), serta 14 mitra dialog.

Selain anggota resmi, KTT SCO 2025 juga menghadirkan pemimpin dari negara-negara di luar struktur keanggotaan, termasuk Indonesia, Laos, Malaysia, dan Vietnam. Presiden Xi dijadwalkan memimpin sesi khusus bertajuk “SCO Plus” yang melibatkan para tamu undangan tersebut.

Sumber: cnnindonesia.com

Lebih baru Lebih lama