![]() |
MEMBANGUN KALSEL: Apel Gebyar PKB 2025 di Banjarbaru, dihadiri Forkopimda dan stakeholder -Foto dok Jasa Raharja |
RILISKALIMANTAN.COM, KALSEL - Dalam rangka meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam membayar pajak, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan bersama sejumlah stakeholder menggelar Apel Gebyar Panutan Pajak Kendaraan Bermotor Tahun 2025. Kegiatan berlangsung di halaman kantor Gubernur Kalimantan Selatan, Banjarbaru, Senin (29/9/2025).
Apel ini digelar untuk memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan berbagai instansi terkait dalam mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), khususnya dari Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Opsen Pajak Kendaraan Bermotor.
Hadir dalam kegiatan tersebut Gubernur Kalimantan Selatan, H. Muhidin; Wakil Gubernur Hasnuryadi Sulaiman, B.Sc., M.AB.; Kapolda Kalsel Irjen Pol. Rosyanto Yudha Hermawan, S.I.K., S.H., M.H.; Pangdam XXII/Tambun Bungai Mayjen TNI Zainul Arifin; Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha; Kepala Bapenda Kalsel H. Subhan Nor Yaumil, SE., M.Si.; serta Kepala Kantor Wilayah PT Jasa Raharja Kalsel, Abdillah, S.Sos., M.Si., CRA., CRP. Turut hadir pula jajaran Forkopimda, para bupati/wali kota se-Kalsel, serta unsur TNI-Polri.
Dalam sambutannya, Gubernur Muhidin menegaskan pentingnya pajak kendaraan bermotor sebagai salah satu sumber pembiayaan pembangunan daerah.
“Kami mengajak seluruh masyarakat Kalimantan Selatan agar menjadi panutan dalam membayar pajak kendaraan bermotor. Jangan hanya dianggap kewajiban, tetapi juga wujud kontribusi nyata membangun daerah yang kita cintai,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kanwil PT Jasa Raharja Kalsel, Abdillah, menyampaikan komitmennya untuk mendukung penuh kegiatan tersebut.
“Jasa Raharja hadir sebagai mitra strategis dalam mendukung tertib administrasi kendaraan bermotor sekaligus memberikan perlindungan dasar bagi masyarakat pengguna jalan,” tuturnya.
Melalui kegiatan ini, Pemprov Kalsel berharap kesadaran masyarakat semakin meningkat dalam memenuhi kewajiban pajak, sehingga pendapatan daerah dapat terus tumbuh untuk menunjang pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
Sumber: Jasa Raharja