 |
| SIMULASI: Dishub Banjarbaru melakukan pemasangan water barrier di salah satu u-turn Jalan Pangeran Suriansyah pada saat rekayasa lalu lintas - Foto Dok H Faidur |
RILISKALIMANTAN.COM, KALSEL– Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banjarbaru berencana melakukan pemasangan Area Traffic Control System (ATCS) di area simpang Kantor Samsat Banjarbaru.
Hal tersebut, disampaikan langsung oleh Kepala Dishub Banjarbaru, Muhammad Mirhansyah, pada saat kegiatan rekayasa lalu lintas di sepanjang Jalan Pangeran Suriansyah, Rabu (8/5/2024) pagi, Kota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
“Hari ini kami melakukan simulasi lalu-lintas untuk kesiapan nantinya setelah ada pemasangan lampu ATCS di Jalan Pangeran Suriansyah ujung,” ungkapnya.
Mirhan, sapaan akrabnya menjelaskan, saat pemasangan ATCS nanti. Jalan Pangeran Suriansyah harus steril dari parkir dengan cara pemasangan rambu larangan parkir sebagai bentuk pemberitahuan kepada para pengguna jalan.
"Agar arus lalu lintas di sini tidak ada hambatan karena jarak Jalan A. Yani dengan ATCS berdekatan," ujarnya.
Lebih lanjut, dirinya mengungkapkan, terdapat kemungkinan pembongkaran median jalan di beberapa titik guna menunjang kelancaran aktifitas lalu lintas di Jalan Pangeran Suriansyah.
"Hari ini kita mulai dengan uji coba penutupan dua u-turn dulu untuk memastikan titik mana yang nantinya akan dipermanenkan dengan catatan tidak mengurangi kawasan hijaunya," bebernya.
Sementara itu, Kepala Bidang Lalu Lintas Jalan (LLJ) Dishub Kota Banjarbaru, Adi Royan Pratama menambahkan, bahwa saat ini hanya ada satu u-turn yang difungsikan dengan tipe ganda. Yakni, u-turn di depan Jalan Kaca Piring.
"Sifatnya juga masih uji coba, sekaligus sebagai salah satu bentuk sosialisasi kepada masyarakat, terkait rencana pemasangan ATCS pada sejumlah titik di Kota Banjarbaru," terangnya.
Adapun terkait jam operasional rekayasa lalu lintas, Adi Royan mengatakan, hanya akan diberlakukan pada pukul 10.00-12.00 WITA.
"Karena ini tahapan evaluasi, maka sampai adanya pemberitahuan selanjutnya," tukasnya.
Penulis: H Faidur
