 |
| LIBUR AKHIR TAHUN: Apel PAM Nataru 2025–2026, Jasa Raharja pastikan layanan tetap optimal -Foto dok Jasa Raharja |
RILISKALIMANTAN.COM, JAKARTA - Jasa Raharja menjadikan kesiapsiagaan layanan dan pengamanan sebagai fokus utama dalam menghadapi periode Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Komitmen tersebut ditandai dengan pelaksanaan Apel Pengamanan (PAM) Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 yang digelar pada Selasa (16/12/2025), di Kantor Pusat Jasa Raharja, Jakarta. Apel ini diikuti oleh seluruh insan Jasa Raharja, baik secara luring maupun daring, dari seluruh Indonesia.
Apel PAM merupakan bagian dari langkah strategis Jasa Raharja untuk memastikan layanan perlindungan kepada masyarakat tetap berjalan optimal selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru). Dalam pengamanan ini, Jasa Raharja memfokuskan upaya pada kesiapan pelayanan di seluruh jaringan kerja, penguatan pencegahan kecelakaan lalu lintas, serta percepatan penanganan korban kecelakaan lalu lintas.
Pada saat yang sama, koordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan terus diperkuat guna memastikan arus mudik dan balik Nataru dapat terkelola dengan baik. Upaya tersebut juga bertujuan menghadirkan pelayanan publik yang cepat, mudah, dan terintegrasi sebagai wujud nyata kehadiran negara dalam memenuhi kebutuhan masyarakat.
Dalam Apel PAM tersebut, Kepala Divisi Pelayanan dan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Jasa Raharja, Hervanka Tri Dianto, menyampaikan laporan kesiapsiagaan pelaksanaan PAM Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Program pengamanan akan dilaksanakan secara serentak mulai 22 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026 di seluruh jaringan pelayanan Jasa Raharja, meliputi kantor pusat, 29 kantor wilayah, 63 kantor cabang, serta 38 kantor pelayanan di seluruh Indonesia.
Sebagai bagian dari kesiapan operasional, lebih dari 2.000 personel Jasa Raharja disiagakan secara nasional, termasuk pembentukan Tim Jasa Raharja Reaksi Cepat. Sistem monitoring dan respons cepat juga dioptimalkan melalui pemantauan daring yang terintegrasi dengan lebih dari 2.770 rumah sakit di seluruh Indonesia, sehingga penanganan korban kecelakaan dapat dilakukan secara real time sebagai bagian dari perlindungan asuransi kecelakaan lalu lintas.
Dukungan sarana dan prasarana pengamanan turut diperkuat melalui penyediaan Mobile Unit Keselamatan Lalu Lintas, pos pelayanan terpadu, tenda taktis, serta perlengkapan keselamatan seperti traffic cone dan stick lamp yang ditempatkan di titik-titik strategis. Seluruh upaya ini ditujukan untuk mendukung keselamatan berkendara sekaligus memperkuat peran petugas Jasa Raharja dalam memberikan pelayanan dan pendampingan kepada masyarakat di lapangan.
Koordinasi lintas sektor juga menjadi perhatian utama dalam pengamanan Nataru 2025–2026. Jasa Raharja aktif berpartisipasi dalam Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (FLLAJ), pelaksanaan ramp check angkutan umum, serta kegiatan edukasi dan imbauan keselamatan berlalu lintas kepada masyarakat. Langkah-langkah preventif tersebut diharapkan mampu menekan risiko kecelakaan lalu lintas selama periode libur akhir tahun.
Dalam arahannya, Pelaksana Tugas Direktur Utama Jasa Raharja, Dewi Aryani Suzana, menegaskan pentingnya kesiapan personel di lapangan serta konsistensi pelayanan selama masa pengamanan Nataru 2025–2026.
“Periode Natal dan Tahun Baru menuntut kesiapsiagaan penuh seluruh insan Jasa Raharja. Pastikan pelayanan berjalan optimal, respons terhadap setiap kejadian dilakukan dengan cepat, dan koordinasi dengan para pemangku kepentingan terus diperkuat agar masyarakat dapat melakukan perjalanan dengan aman dan berkeselamatan,” ujar Dewi.
Melalui Apel Pengamanan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 ini, Jasa Raharja menegaskan komitmennya untuk terus memberikan perlindungan, menghadirkan bantuan korban secara cepat dan tepat, serta melayani sepenuh hati. Dengan sinergi dan kesiapan menyeluruh, Jasa Raharja siap mengawal pengamanan Nataru 2025–2026 agar berjalan aman, lancar, dan berkeselamatan.
Sumber: Jasa Raharja