 |
| WAWANCARA: Anggota DPRD Kabupaten Barut Bina Husada - Foto Dok Nett |
RILISKALIMANTAN.COM, KALTENG- Warga Kelurahan Jambu diharapkan dapat terus melestarikan budaya gotong royong yang sejak lama diwariskan oleh para leluhur. Nilai kebersamaan tersebut dinilai masih sangat relevan untuk mempererat hubungan antarwarga dan menjaga kekompakan di tengah masyarakat.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Utara (Barut) Bina Husada, mengatakan bahwa tradisi gotong royong merupakan bagian penting dari identitas masyarakat yang tidak boleh ditinggalkan. Menurutnya, semangat itu harus tetap dijaga agar tidak hilang ditelan perkembangan zaman.
Tidak hanya masyarakat dewasa lanjutnya, generasi muda juga memiliki peran besar dalam keberlangsungan budaya gotong royong. Mereka diharapkan dapat ikut aktif berpartisipasi dalam kegiatan yang dilaksanakan bersama di lingkungan Kelurahan Jambu.
"Jangan sampai para orang tua yang bekerja membersihkan lingkungan dan fasilitas umum, sementara pemudanya hanya berpangku tangan. Semua harus ikut terlibat demi kebaikan bersama," tegasnya.
Sebagai bentuk pelestarian budaya tersebut, warga juga diajak bersama-sama menjaga kebersihan fasilitas umum, termasuk rumah ibadah. Apalagi saat ini telah mendekati bulan Ramadan, sehingga kenyamanan tempat ibadah menjadi prioritas.
"Mari kita jaga dan lestarikan budaya gotong royong. Dengan kebersamaan, kita bisa menjaga lingkungan, memperkuat persaudaraan, dan menciptakan masyarakat yang lebih harmonis," pungkasnya.
Sumber: Nett