![]() |
| RAMAI: Suasana rapat anggota DPRD Balangan - Foto Dok Istimewa |
RILISKALIMANTAN.COM, KALSEL – Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kabupaten Balangan menegaskan bahwa APBD 2026 harus menjadi momentum bagi Pemerintah Daerah untuk menerapkan efisiensi anggaran secara terarah dan terukur. Pernyataan ini disampaikan oleh Juru Bicara Banggar, Ahmad Baihaki, dalam rapat pembahasan Raperda APBD 2026 yang digelar baru-baru ini.
Baihaki menekankan bahwa efisiensi anggaran tidak semata-mata berarti memangkas belanja, apalagi jika hal itu berpotensi menurunkan kualitas layanan kepada masyarakat. Sebaliknya, setiap pengeluaran harus diarahkan untuk menghasilkan manfaat maksimal bagi publik.
“Pengurangan anggaran tidak serta merta menurunkan nilai. Justru kita perlu mengubah paradigma itu menjadi nilai maksimal yang memberi dampak langsung kepada masyarakat,” ujar Baihaki.
Ia menambahkan, penerapan efisiensi yang tepat akan memperkuat prioritas pembangunan, meningkatkan kualitas belanja daerah, serta menghindarkan pemerintah dari pemborosan atau tumpang tindih program.
Baihaki berharap, dengan pendekatan efisiensi yang tepat, APBD 2026 dapat memastikan pembangunan berjalan lebih efektif dan masyarakat Balangan merasakan hasil nyata dari setiap program yang dilaksanakan.
Penulis: Mardiana

