Trending

Upaya Percepatan SDM Unggul di Kaltim, Disnakertrans Gelar Pelatihan dan Magang Terpadu

 

WAWANCARA: Kepala Disnakertrans Kaltim Rozani Erawadi - Foto Dok Nett


RILISKALIMANTAN.COM, KALTIM- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) menegaskan komitmennya dalam agenda strategis peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan perluasan akses kesempatan kerja yang berkesinambungan.

Upaya terstruktur yang dilaksanakan secara intensif oleh Disnakertrans Kaltim telah membuahkan hasil positif dan signifikan dalam mengurangi tingkat pengangguran di wilayah tersebut.

​Berdasarkan data resmi yang dirilis melalui situs web pemerintah daerah kaltimprov.go.id dalam publikasi Kaltim Dalam Angka, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Kaltim per Agustus 2025 tercatat sebesar 5,18 persen. Angka ini menunjukkan penurunan yang nyata dibandingkan dengan data periode Februari 2025 yang berada di angka 5,33 persen. ​Penurunan TPT sebesar 0,15 persen dalam rentang waktu enam bulan ini merupakan indikator kunci keberhasilan intervensi dan program pembinaan tenaga kerja yang dilakukan secara masif dan terarah oleh pemerintah daerah.

​Kepala Disnakertrans Kaltim Rozani Erawadi, menegaskan bahwa tren positif penurunan TPT ini akan terus dipertahankan dan ditingkatkan.

Penurunan TPT menjadi fokus utama dalam mendukung tercapainya Visi Pembangunan Kaltim 2025–2029, yaitu “Kaltim Sukses Menuju Generasi Emas”, khususnya dalam mengimplementasikan Misi Pertama untuk mewujudkan sumber daya manusia yang unggul dan sejahtera.

​”Salah satu program strategis Disnakertrans Kaltim yang paling efektif untuk mencapai visi tersebut adalah Pelaksanaan Latihan Kerja Berdasarkan Klaster Kompetensi melalui Pelatihan Vokasi dan Pemagangan Dalam Negeri,” ujar Rozani Erawadi, Rabu (19/11/2025).


​Program ini dirancang secara spesifik untuk menjembatani kesenjangan keterampilan (skill gap) dengan kebutuhan mendesak dari Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) di Kaltim, yang saat ini tengah menghadapi dinamika pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

​Rozani menjelaskan bahwa program ini mengadopsi metode terpadu yang sinergis:

  1. ​Pelatihan Vokasi: Bertujuan menghasilkan lulusan yang tidak hanya kompeten dan siap bekerja (job-ready), tetapi juga memiliki kemampuan untuk menciptakan usaha secara mandiri (wirausaha).
  2. Program Pemagangan: Menyediakan pengalaman kerja langsung di lingkungan perusahaan, di bawah bimbingan dan pengawasan ketat dari instruktur atau pekerja yang berkompeten.

”Dengan metode terpadu seperti ini, peserta tidak hanya mendapatkan teori, tetapi juga keterampilan praktis yang dibutuhkan industri masa kini. Kami memastikan lulusan kami adalah tenaga kerja yang job-ready,” tambahnya.

​Program latihan kerja tahun 2025 ini dilaksanakan melalui dua fase utama yang sinergis yaitu Fase Pelatihan Vokasi (Satu Bulan) dilaksanakan di 14 lembaga pelatihan kerja swasta yang tersebar di Kaltim, memastikan transfer pengetahuan dan keterampilan dasar yang intensif.

Kemudian, fase magang (Tiga Bulan), dimana peserta langsung diterjunkan ke 117 perusahaan mitra yang berbeda, menjalani pengalaman kerja nyata berdasarkan perjanjian yang disepakati bersama.

​Tahun ini, program tersebut berhasil menjangkau total 352 peserta yang berasal dari berbagai wilayah strategis Kaltim, termasuk Samarinda, Balikpapan, Bontang, Penajam Paser Utara (PPU), dan Paser.

​”Peserta menjalani pelatihan dan magang di beragam bidang keahlian yang sangat dibutuhkan pasar, mulai dari Desain Grafis, General Office, Housekeeping, Barista, hingga layanan jasa di sektor kecantikan seperti Pewarnaan Rambut, Pemangkasan Rambut Pria, dan Make Up Artist,” timpalnya lagi.

Selain itu, dirinya juga menyoroti keberagaman klaster kompetensi yang diakomodir.

Di akhir program dirinya juga menekankan bahwa setiap peserta nantinya akan mendapatkan pengakuan kualifikasi kompetensi resmi dari lembaga pelatihan dan perusahaan tempat magang.

​”Pengakuan ini menjadi nilai tambah krusial bagi peserta dan memberikan jaminan mutu kompetensi bagi DUDI,” pungkas dia.

Melalui inisiatif komprehensif ini, Disnakertrans Kaltim optimis dapat menekan TPT lebih jauh dan sukses membangun SDM Kaltim yang tangguh dan sejahtera, siap menyongsong masa depan IKN.

Sumber: Nett

Lebih baru Lebih lama