Trending

Lurah Guntung Paikat Dukung Studi Tiru Pos Kamling RT Komplek Listrik 2

KOMPAK: Lurah Guntung Paikat, Muhammad Arifin bersama rombongan Komplek Listrik 2 melakukan kunjungan ke Komplek Berlina Jaya - Foto Dok H. Faidur


RILISKALIMANTAN.COM, KALSEL – Lurah Guntung Paikat, Muhammad Arifin, menyampaikan apresiasi kepada Ketua RT 005 RW 002 Komplek Listrik 2, Wahyuni, yang berinisiatif melakukan studi tiru pengelolaan Pos Kamling ke Komplek Berlina Jaya, Kelurahan Loktabat Selatan, Selasa malam (7/10/2025).

Arifin menyebut, langkah Wahyuni tersebut merupakan bentuk kepedulian dan komitmen terhadap keamanan lingkungan.

“Pak Wahyuni datang meminta agar kami mencarikan tempat yang bisa dijadikan contoh pengelolaan Pos Kamling yang aktif. Semangat seperti ini tentu kami dukung penuh,” ujar Arifin.


Kegiatan ini turut dihadiri Ketua Forum RT RW Guntung Paikat, Bambang Suratno, sejumlah warga Komplek Listrik 2, serta pengurus lingkungan Berlina Jaya. Dalam kesempatan itu, rombongan juga berdiskusi langsung mengenai sistem jaga malam, pola komunikasi antarwarga, dan penerapan SOP keamanan.

Komplek Berlina Jaya dikenal memiliki sistem pengelolaan Pos Kamling yang aktif dan terorganisir. Di wilayah ini terdapat dua Pos Kamling dengan total 30 anggota yang bertugas bergiliran setiap malam. Pos Kamling tersebut bahkan pernah dinobatkan sebagai terbaik se-Kalimantan Selatan tahun 2024.

Wahyuni menjelaskan, kunjungan ini menjadi tindak lanjut dari pengaktifan kembali Pos Kamling di lingkungannya beberapa waktu lalu.

“Kami ingin mencontoh pola kerja yang efektif agar kegiatan ronda bisa berjalan maksimal dan bermanfaat bagi warga,” tuturnya.

Ia juga mengungkapkan sejumlah catatan penting yang didapat selama studi tiru.

“Salah satunya terkait Alat Pemadam Api Ringan, insyaallah secepatnya akan kami lengkapi. Lalu tata cara memukul kentongan, ternyata itu tidak sembarangan,” bebernya.

Arifin berharap, semangat seperti ini dapat menular ke lingkungan lain di Kelurahan Guntung Paikat, sehingga upaya menjaga keamanan dan ketertiban bisa berjalan lebih optimal dengan dukungan penuh masyarakat.

“Kolaborasi antara warga dan pemerintah kelurahan diharapkan menjadi contoh bagi wilayah lain dalam membangun keamanan berbasis partisipasi,” pungkasnya.

Penulis: H. Faidur

Lebih baru Lebih lama