 |
WISUDA: Guru Besar STAI Al Jami Banjarmasin mewisuda salah satu mahasiswi – Foto MC Kalsel |
RILISKALIMANTAN.COM, KALSEL - Suasana khidmat dan penuh semangat mewarnai Rapat Senat Terbuka Wisuda Sarjana XXIX Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al Jami Banjarmasin. Sebanyak 179 mahasiswa resmi dikukuhkan sebagai sarjana baru, menambah jumlah alumni menjadi 6.174 orang.
Acara yang digelar di lingkungan kampus STAI Al Jami pada Kamis (10/9/2025) ini dihadiri oleh perwakilan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan. Gubernur H. Muhidin, melalui Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Non Pelayanan Dasar, Hilman, mengucapkan selamat kepada para wisudawan dan seluruh civitas akademika.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, saya menyampaikan selamat dan sukses kepada seluruh wisudawan dan wisudawati. Apresiasi dan terima kasih juga kami sampaikan kepada orang tua, wali mahasiswa, para dosen, dan civitas akademika STAI Al Jami Banjarmasin,” ujar Hilman membacakan sambutan Gubernur.
Dalam arahannya, Gubernur menekankan bahwa prosesi wisuda bukanlah garis akhir dari perjuangan, melainkan awal dari pengabdian nyata di masyarakat.
“Kesuksesan hari ini tidak terlepas dari doa dan dukungan orang tua, guru, serta bimbingan para dosen. Wisuda ini adalah gerbang awal pengabdian yang lebih luas di tengah masyarakat yang penuh tantangan. Peran saudara sebagai lulusan perguruan tinggi sangat dibutuhkan,” lanjutnya.
Gubernur juga menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan saat ini menjadikan pembangunan sumber daya manusia (SDM) sebagai prioritas utama, dalam rangka mewujudkan Kalsel sebagai Gerbang Logistik Kalimantan.
“Kami tengah fokus menjadikan Kalimantan Selatan sebagai pusat distribusi barang dan jasa regional. Namun, infrastruktur fisik saja tidak cukup. Dibutuhkan SDM yang unggul, religius, profesional, dan siap bersaing. Di sinilah peran para lulusan STAI Al Jami sangat penting,” tegasnya.
Mengakhiri sambutannya, Gubernur menyampaikan harapan agar para lulusan dapat menjadi pribadi yang membawa manfaat luas bagi masyarakat, menjadi agen perubahan, dan teladan dalam menjaga toleransi serta perdamaian.
“Semoga saudara-saudara menjadi generasi unggul yang membawa kebanggaan bagi keluarga, masyarakat, dan bangsa. Jadilah muslim yang menebar kedamaian dan menjadi kekuatan dalam membangun Kalimantan Selatan yang lebih maju dan religius,” tutup Hilman.
Sumber: MC Kalsel