 |
| JEJAK KEPEMIMPINAN: Presiden Prabowo Subianto membeberkan pencapaian Presiden Indonesia dari Presiden Soekarno hingga Presiden Jokowi dalam pidatonya pada Sidang Tahunan MPR RI -Foto dok nasional.sindonews.com |
RILISKALIMANTAN.COM, JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto memaparkan deretan pencapaian para Presiden Republik Indonesia, mulai dari Presiden pertama Soekarno hingga Presiden ketujuh Joko Widodo, dalam pidatonya pada Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR-DPD Tahun 2025 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (15/8/2025).
Dalam pembukaan pidatonya, Prabowo mengingatkan bahwa pada 17 Agustus 2025, Indonesia akan genap berusia 80 tahun sejak proklamasi kemerdekaan.
“Proklamasi 17 Agustus 1945 adalah momen penting dalam perjuangan panjang bangsa ini untuk berdiri di atas kaki sendiri,” ujarnya.
Prabowo menuturkan, setelah deklarasi kemerdekaan, bangsa Indonesia harus berjuang selama lima tahun dengan senjata dan diplomasi hingga kedaulatan benar-benar diakui pada 1949. Sejak saat itu, para Presiden Indonesia bekerja keras mewujudkan cita-cita bangsa yang adil dan makmur.
Prabowo menyebut Presiden Soekarno sebagai pemimpin yang berhasil mempertahankan keutuhan wilayah NKRI di tengah ancaman intervensi asing serta mengintegrasikan Irian Barat ke Indonesia.
Presiden Soeharto, lanjutnya, meraih kemajuan di bidang ekonomi dengan pemerataan pembangunan dari Sabang hingga Merauke, mewujudkan swasembada pangan, meletakkan dasar industrialisasi, dan menurunkan kemiskinan ekstrem.
Presiden BJ Habibie, menurut Prabowo, membawa Indonesia menuju era teknologi tinggi dan menjaga stabilitas ekonomi di tengah krisis 1998.
Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dinilai berhasil memperkokoh kerukunan antar suku, agama, dan ras sehingga jati diri bangsa majemuk dapat terpelihara dengan baik.
Prabowo juga memuji Presiden Megawati Soekarnoputri yang memulihkan ekonomi pascakrisis moneter 1998, menyelesaikan ribuan kasus perusahaan kolaps, menyelenggarakan Pemilu langsung pertama, serta memperkuat lembaga negara.
Pada masa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Prabowo menilai Indonesia mampu mengatasi dampak krisis keuangan global 2008, menyelesaikan konflik Aceh, dan meletakkan dasar pembangunan ekonomi yang terencana.
Sementara Presiden Joko Widodo dinilai sukses membangun infrastruktur besar-besaran, meningkatkan konektivitas, memimpin penanganan pandemi Covid-19 sehingga Indonesia cepat pulih, serta memulai pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Prabowo menegaskan, seluruh Presiden bersama pemerintahannya telah berupaya membawa Indonesia lebih dekat pada cita-cita kemerdekaan: negara yang merdeka, berdaulat, adil, dan makmur.
“Negara yang melindungi segenap bangsa Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial,” pungkasnya.
Sumber: nasional.sindonews.com