![]() |
PENYERAHAN: Kepada Dinas Sosial Banjarbaru, Rokhyat Riyadi, menyerahkan bingkisan kepada lansia peserta peringatan Hari Lanjut Usia Nasional 2025 - Foto Dok H Faidur |
RILISKALIMANTAN.COM, KALSEL – Pemerintah Kota Banjarbaru menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan kota yang ramah lansia melalui peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) 2025 yang digelar di Aula K.H. Irsyad Djahri, Dinas Sosial Kota Banjarbaru, Senin (21/7/2025).
Acara ini dihadiri oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Banjarbaru, Sri Lailana, yang mewakili Wali Kota. Dalam sambutannya, Sri Lailana menegaskan bahwa peringatan HLUN bukan sekadar seremonial, melainkan momen reflektif untuk menghargai peran besar para lansia dalam pembangunan daerah.
“Para lanjut usia adalah saksi hidup dan pelaku sejarah yang ikut membentuk wajah Banjarbaru hari ini. Sudah sewajarnya mereka mendapatkan perhatian, penghargaan, dan perlindungan yang layak,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya layanan publik yang inklusif dan ramah lansia, termasuk akses terhadap layanan kesehatan, kesejahteraan sosial, dan administrasi kependudukan yang mudah dan cepat. Menurutnya, kebijakan yang berorientasi pada lansia harus menjadi bagian dari agenda pembangunan berkelanjutan.
“Peningkatan kualitas pelayanan publik yang inklusif menjadi prioritas, agar para lansia dapat menikmati hak-haknya tanpa hambatan administratif atau sosial,” tambahnya.
Selain itu, ia juga mengajak generasi muda untuk lebih peduli dan aktif menunjukkan kasih sayang kepada para orang tua, baik dalam lingkup keluarga maupun komunitas.
HLUN 2025 di Banjarbaru menjadi salah satu bentuk konkret perhatian pemerintah daerah terhadap kelompok usia senior yang kerap terpinggirkan dalam isu pembangunan. Pemkot Banjarbaru menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat kolaborasi antarinstansi dan masyarakat dalam membangun ekosistem sosial yang berpihak pada lansia.
“Banjarbaru harus menjadi kota yang memuliakan para pendahulunya. Kita tidak hanya membangun infrastruktur fisik, tapi juga membangun nilai dan budaya kepedulian antargenerasi,” tandas Sri Lailana.
Sementara itu, Kepada Dinas Sosial Banjarbaru, Rokhyat Riyadi, menuturkan bahwa terdapat 50 lansia yang terlibat dalam peringatan HLUN kali ini.
"Mereka sebelumnya mengikuti senam bersama dan pengecekan kesehatan secara gratis yang telah kami sediakan," ucapnya.
Ia juga mengungkapkan Pemkot Banjarbaru akan melakukan kunjungan ke salah satu panti sosial sebagai bagian dari rangkaian peringatan HLUN 2025.
"Di sana kami selain berkunjung untuk menyapa warga Banjarbaru, juga akan menyerahkan tali asih kepada mereka," ujarnya.
Peringatan ini juga menjadi pengingat bahwa kesejahteraan lansia bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan panggilan moral seluruh masyarakat. Banjarbaru pun terus berupaya menjadi teladan dalam menghadirkan layanan yang manusiawi dan berkeadilan bagi semua kelompok usia.
Penulis: H Faidur