 |
| PEMBUKAAN: Ketua DPD GEPAK Tabalong, Remon Bhima Persadha, saat menghadiri pembukaan Tabalong Fest dan Bazar UMKM Kreatif “Tabalong Smart 2025” - Foto Dok Istimewa |
RILISKALIMANTAN.COM, KALSEL – Ketua DPD Gerakan Pemuda Asli Kalimantan (GEPAK) Tabalong, Remon Bhima Persadha, menyampaikan apresiasi tinggi terhadap penyelenggaraan Tabalong Fest dan Bazar UMKM Kreatif “Tabalong Smart 2025” yang resmi dibuka pada, Sabtu (24/5/2025) di kawasan Mabuun.
Remon menyoroti semangat kolaboratif seluruh pihak yang terlibat, mulai dari pemerintah daerah, pelaku UMKM, hingga masyarakat luas, yang menjadikan kegiatan tahunan ini lebih dari sekadar festival.
“Ini bukan hanya ajang hiburan, tapi momentum penting untuk mempromosikan potensi lokal, mengangkat produk UMKM, dan membangun kebanggaan terhadap identitas daerah,” ujarnya.
Remon juga menilai bahwa kegiatan semacam ini sangat selaras dengan visi GEPAK sebagai ormas yang berkomitmen pada pelestarian budaya lokal serta pemberdayaan komunitas. Ia menegaskan, GEPAK siap berkontribusi aktif dalam berbagai peran, baik sebagai mitra budaya, penjaga ketertiban lokal, maupun fasilitator antara masyarakat adat dan penyelenggara acara.
“GEPAK hadir untuk memperkuat narasi lokal. Kegiatan seperti Tabalong Fest menjadi panggung ideal bagi ekspresi budaya Kalimantan, dan kami siap mendukung dari sisi pelestarian nilai-nilai tradisi serta keterlibatan komunitas,” tambahnya.
Dengan melibatkan 82 pelaku UMKM dari berbagai sektor, acara ini dijadwalkan berlangsung hingga 31 Mei mendatang. Remon berharap seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar, aman, dan mampu memberikan dampak nyata bagi ekonomi lokal.
“Semoga ini jadi langkah berkelanjutan untuk menggerakkan roda ekonomi dan memperkuat jati diri daerah. Mari kita jadikan Tabalong Smart 2025 sebagai simbol kemajuan yang tetap berpijak pada akar budaya,” pungkasnya.
Sebagai catatan, GEPAK juga membuka ruang partisipasi dalam bentuk pertunjukan seni tradisional, lokakarya budaya, hingga pendampingan komunitas lokal. Keterlibatan organisasi ini memperkaya dimensi sosial dan kultural dari rangkaian Tabalong Fest, menjadikannya lebih inklusif dan bermakna.
Penulis: Mardiana