Trending

Menteri ESDM Pastikan Stok Energi Aman saat Kunjungan Kerja di Kalsel

RAMAI: Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia saat melakukan kunjungan kerja di Kalsel - Foto Dok H Faidur 

RILISKALIMANTAN.COM, KALSEL – Menjelang Hari Raya Idulfitri, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia melakukan kunjungan kerja ke Kalimantan Selatan pada, Rabu (19/3/2025).

Didampingi oleh pejabat Kementerian ESDM serta jajaran direksi dan komisaris PT Pertamina dan PT PLN, kunjungan ini bertujuan untuk memastikan pasokan energi di wilayah tersebut tetap aman dan terkendali.

Dalam tinjauannya, Bahlil bersama Satgas Hari Raya Idulfitri Kementerian ESDM memeriksa ketersediaan bahan bakar minyak (BBM), termasuk jenis RON 90, RON 92, dan RON 98. Setelah melakukan pengecekan, ia memastikan bahwa suplai BBM di Kalimantan Selatan dalam kondisi aman dan tidak mengalami kendala.

"Alhamdulillah tidak ada persoalan dan saya langsung cek dengan BP Migas. Kualitas oke, tidak ada masalah dan hub di Kalimantan yaitu di Balikpapan tetap menyuplai," ujar Bahlil dalam konferensi pers yang digelar di SPKLU PLN Banjarmasin.


Selain BBM, ia juga mengunjungi beberapa pangkalan gas untuk memastikan ketersediaan LPG 3 kg bagi masyarakat. Dengan stok yang cukup untuk 5 hingga 6 hari ke depan, Bahlil menegaskan bahwa distribusi LPG di Kalimantan Selatan berjalan lancar.

"Tidak ada masalah, suplai dekat saja dari Jawa langsung ke sini dan perjalanan cuma dua hari," katanya.

Lebih lanjut, ia juga memastikan bahwa nelayan tetap mendapatkan pasokan BBM dengan harga yang stabil, yakni Rp6.800 per liter, hingga perayaan Idulfitri.

Tak hanya itu, Bahlil turut menyoroti pertumbuhan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Kalimantan, yang kini meningkat 6,5 kali lipat. Dengan penempatan SPKLU setiap 40 kilometer, pengguna kendaraan listrik kini lebih mudah mendapatkan akses pengisian daya.

"Ini adalah bagian kerja Satgas Hari Raya Idulfitri, atas perintah presiden ingin agar rakyat menghadapi Idulfitri penuh dengan kepastian, khususnya ketersediaan energi, BBM, gas, dan listrik. Alhamdulillah, Kalimantan Insyaallah bisa diantisipasi dengan baik," tutupnya.

Penulis: H Faidur 

 

Lebih baru Lebih lama