 |
| FOTO BERSAMA: Kepala Bidang Komunikasi Diskominfo Banjarbaru, Herry Isdaryoko, bersama peserta sosialisasi penggunaan aplikasi SP4N-LAPOR! dan layanan darurat 112 - Foto Dok Istimewa |
RILISKALIMANTAN.COM – KALSEL – Pemerintah Kota Banjarbaru melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menggelar sosialisasi penggunaan aplikasi SP4N-LAPOR! dan layanan darurat 112 bagi para guru TK se-Kota Banjarbaru. Kegiatan berlangsung di Studio Mini Dinas Arsip dan Perpustakaan Banjarbaru, Senin (8/12/2025).
Sosialisasi tersebut mengacu pada amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik, yang menempatkan pengelolaan pengaduan sebagai bagian dari standar layanan. Selain menjadi ruang partisipasi masyarakat, pemerintah wajib menindaklanjuti setiap laporan secara cepat, tepat, serta terdokumentasi.
Kepala Bidang Komunikasi Diskominfo Banjarbaru, Herry Isdaryoko, mengungkapkan bahwa langkah ini sebagai bentuk dukungan upaya nasional untuk membangun sistem pengelolaan pengaduan yang cepat, solutif, dan terpercaya. Indikator keberhasilannya meliputi meningkatnya jumlah laporan masyarakat serta tingginya tingkat penyelesaian pengaduan oleh pemerintah.
"Dengan demikian kanal aduan dipercaya oleh masyarakat dan dikelola dengan serius oleh penyelenggara layanan. Keduanya saling berhubungan," ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya memahami perbedaan fungsi antara aplikasi SP4N-LAPOR! dan layanan darurat 112.
“Kami ingin memastikan masyarakat, termasuk guru-guru TK, bisa menjadi corong pemerintah dalam memberikan informasi tentang kanal laporan yang ada, cara mengaksesnya, dan pentingnya berpartisipasi menciptakan lingkungan yang aman dan responsif,” terangnya.
Herry berharap kegiatan ini dapat memperluas pemanfaatan kedua layanan tersebut di tengah masyarakat. Menurutnya, semakin banyak warga yang mengetahui SP4N-LAPOR! dan 112, semakin tinggi pula partisipasi publik dalam pembangunan Banjarbaru.
“Kami juga berharap bahwa informasi yang diterima pada hari ini dapat disebarluaskan kepada keluarga, tetangga, dan rekan kerja, sehingga lebih banyak masyarakat yang mengetahui dan dapat memanfaatkan layanan ini dengan tepat,” tutupnya.
Penulis: H. Faidur