![]() |
| DISKUSI: Pemkab bersama DPRD Kabupaten Barut menggelar Rapat Pembahasan RPJMD Tahun 2025–2029, selasa (11/11/2025) di ruang Rapat DPRD Kabupaten Barut - Foto Dok Nett |
RILISKALIMANTAN.COM, KALTENG- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Utara (Barut) menggelar Rapat Pembahasan Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025–2029, selasa (11/11/2025) di ruang Rapat DPRD Kabupaten Barut.
Rapat dibuka secara resmi oleh Ketua DPRD Barito Utara, Hj. Mery Rukaini, dan dihadiri oleh Sekda Barut Muhlis, Kepala Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bapperida) Barut Edi KesumaJaya, jajaran TAPD Barut, Tim Penyusunan RPJMD, serta anggota DPRD Kabupaten Barut.
Sekda Barut Muhlis, dalam arahannya menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara eksekutif dan legislatif dalam penyusunan dokumen strategis ini.
“RPJMD merupakan dokumen strategis yang menjadi panduan bagi seluruh perangkat daerah dalam melaksanakan pembangunan. Oleh karena itu, diperlukan sinergi lintas sektor agar program yang disusun benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat dan mendukung tercapainya visi pembangunan Barut lima tahun ke depan,” tegas Sekda Muhlis.
Sementara itu, Ketua DPRD Barut Hj Mery Rukaini, menyampaikan komitmen DPRD untuk mendukung penuh proses penyusunan RPJMD.
Pihak legislatif akan menjalankan fungsi pengawasan serta memberikan masukan konstruktif agar arah kebijakan pembangunan sejalan dengan aspirasi masyarakat.
“DPRD siap bersinergi dengan pemerintah daerah dalam penyusunan RPJMD ini. Kami ingin memastikan setiap kebijakan dan program pembangunan benar-benar berpihak pada kepentingan masyarakat dan dapat memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan warga Barut,” ujarnya.
Kegiatan rapat diakhiri dengan sesi diskusi interaktif antara anggota DPRD dan Tim Penyusunan RPJMD, yang diharapkan menghasilkan penyempurnaan dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah Kabupaten Barut Tahun 2025–2029, sebagai dasar arah pembangunan daerah yang berkelanjutan dan berkeadilan.
Sumber: Nett

