 |
| RAMAI: Wali Kota Banjarbaru, Hj. Erna Lisa Halaby, bersama pengurus Kwarcab Banjarbaru dan peserta jambore cabang melakukan pose tunas kelapa - Foto Dok H. Faidur |
RILISKALIMANTAN.COM, KALSEL – Peringatan Hari Pramuka ke-64 di Kota Banjarbaru berlangsung meriah, ditandai dengan pelaksanaan Jambore Cabang Gerakan Pramuka pada 30–31 Agustus 2025 di SDIT Robbani 2, yang menjadi ajang penguatan peran pramuka dalam membentuk generasi muda tangguh, disiplin, dan berkarakter.
Wali Kota Banjarbaru, Hj. Erna Lisa Halaby, menegaskan bahwa Hari Pramuka memiliki makna penting dalam membangun ketahanan bangsa. Ia menilai, generasi muda harus dipersiapkan menghadapi tantangan global yang semakin kompleks di bidang sosial, budaya, ekonomi, maupun teknologi.
“Gerakan Pramuka diharapkan menjadi mitra strategis dalam membentuk karakter generasi muda yang cerdas, tangguh, serta memiliki semangat kebersamaan. Hal ini sejalan dengan visi Banjarbaru Emas, yaitu elok, maju, adil, dan sejahtera,” ujar Wali Kota Lisa, Sabtu (30/8/2025).
Lisa juga mengajak seluruh anggota pramuka untuk terus menjadi garda terdepan dalam menjaga persatuan, memperkuat nilai kebangsaan, dan menjadi teladan di tengah masyarakat.
 |
| MENANAM: Wali Kota Banjarbaru, Hj. Erna Lisa Halaby, menyiram pohon yang baru ditanam sebagai simbol pramuka peduli lingkungan dan mencintai kelestarian bumi - Foto Dok H. Faidur |
“Selain agenda rutin seperti ini, semoga akan lahir lebih banyak kegiatan positif baik di tingkat cabang maupun ranting,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Banjarbaru, Dedy Sutoyo, melalui Ketua Harian Kwarcab, Titi Wahyu Winarti, mengungkapkan bahwa Jambore Cabang tahun ini diikuti 80 peserta dari lima ranting.
“Masing-masing ranting diminta mengirim dua regu putra dan dua regu putri. Jadi totalnya ada 80 peserta yang ikut jambore cabang kali ini,” jelasnya.
Titi menambahkan, jambore cabang yang biasanya digelar tiga hari tahun ini dipadatkan menjadi dua hari penuh dengan sistem menginap. “Hal ini menyesuaikan dengan jambore daerah dan nasional yang juga menginap. Jadi, ini menjadi kesempatan bagi kami menilai keterampilan, kemandirian, serta kesiapan peserta yang nantinya akan mewakili Banjarbaru di Jambore Daerah pada 13 September mendatang,” ujarnya.
Selain pengembangan wawasan, keterampilan, dan kemandirian, Jambore Cabang 2025 juga diisi dengan kegiatan penanaman pohon. Aksi tersebut menjadi simbol kepedulian pramuka terhadap kelestarian alam.
“Penanaman pohon adalah simbol bahwa kita peduli lingkungan dan mencintai kelestarian bumi. Semoga menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus menjaga lingkungan,” pungkas Titi.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang seleksi dan silaturahmi antaranggota pramuka, tetapi juga ruang untuk menumbuhkan semangat kerjasama, sportivitas, serta memperkuat persatuan dan kesatuan.
Penulis: H. Faidur