![]() |
KONFRENSI PERS: Ketua HISWANA MIGAS Kalsel Muliana Yuniar (kiri) bersama Wakil Ketua HISWAMA MIGAS Kalsel H.M. Irfani (kanan) - Foto Dok Istimewa |
RILISKALIMANTAN.COM, KALSEL- Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (HISWANA MIGAS) Kalimantan Selatan (Kalsel) memastikan stok Liquefied Petroleum Gas (LPG) 3 Kg untuk momen Hari Raya Idul Adha mencukupi.
Hal itu disampaikan oleh Ketua HISWANA MIGAS Kalsel Muliana Yuniar, dalam konferensi pers yang digelar, Rabu (4/6/2025) lalu di Kantor HISWANA MIGAS Kalsel di Kota Banjarmasin.
"Stok LPG 3 Kg kita terbaru berada di angka 1,5 juta kilogram dan didistribusikan menggunakan tiga kapal. Dengan jumlah tersebut ketahanan pasokan bisa mencapai tujuh hari ke depan," ujarnya.
Dirinya menjelaskan hingga saat ini tidak ada kendala di lapangan, baik dari sisi distribusi maupun harga. Bahkan untuk harga LPG 3 Kg di tingkat pengecer pun dianggapnya masih aman, karena dijual dikisaran Rp22.000 - Rp23.000 pertabungnya.
"Kalau ditingkat pangkalan kami pastikan mereka menjual sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET), yaitu diangka Rp18.500 pertabungnya," tambahnya.
Sementara itu, Wakil Ketua HISWAMA MIGAS Kalsel H.M. Irfani, mengingatkan kembali bahwa LPG 3 Kg diperuntukkan khusus bagi masyarakat miskin. Ia merujuk pada Surat Edaran Dirjen Migas Nomor B/2461/MG.05/DJM/2022 yang melarang penggunaan gas subsidi tersebut oleh usaha komersial seperti restoran, hotel, binatu, batik, peternakan, pertanian, dan usaha jasa boga.
"Kami terus mengimbau agar pelaku usaha tidak menggunakan LPG 3 Kg. Penggunaan yang tidak tepat sasaran dapat mengganggu distribusi untuk masyarakat yang berhak," tukasnya.
Penulis: Arief Rahman