![]() |
INSPEKTUR UPACARA: Bupati Kapuas, H. Muhammad Wiyatno, saat memimpin upacara pembukaan Program TNI Manunggal Membangun Desa Imbangan ke-124 tahun 2025 - Foto Dok Istimewa |
RILISKALIMANTAN.COM, KALTENG – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Imbangan ke-124 tahun 2025 resmi bergulir di Desa Lamunti Permai, Kecamatan Mantangai, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, pada Selasa (6/5/2025).
Kegiatan yang digelar oleh Kodim 1011/Kuala Kapuas ini ditandai dengan upacara pembukaan yang dipimpin langsung oleh Bupati Kapuas, H. Muhammad Wiyatno, di Lapangan SDN 1 Lamunti Permai.
Dalam sambutannya, Bupati Kapuas menekankan pentingnya sinergi lintas sektor dalam pelaksanaan TMMD, yang menurutnya merupakan wujud nyata kolaborasi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat.
"Program ini merupakan langkah nyata dalam mengatasi berbagai permasalahan yang kita hadapi bersama," ujar H. Muhammad Wiyatno.
Ia juga menyoroti bahwa TMMD merupakan bentuk dukungan konkret terhadap percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"TMMD juga merupakan implementasi komitmen TNI bersama pemerintah daerah dalam menanamkan semangat gotong royong, sebagai budaya luhur bangsa," tambahnya.
Sementara, Komandan Kodim 1011/KLK, Letkol Inf Pamungkas Army Saputro, menjelaskan bahwa TMMD kali ini menargetkan sejumlah kegiatan fisik dan non-fisik guna mempercepat pembangunan dan meningkatkan kualitas hidup warga.
Beberapa sasaran fisik yang akan dikerjakan meliputi peningkatan badan jalan dengan base course sepanjang 1.400 meter, rehabilitasi rumah ibadah, perbaikan rumah tidak layak huni, pembangunan jamban sehat, serta pembersihan drainase sepanjang 1.400 meter. Kegiatan ini juga akan dilengkapi dengan penanaman 1.000 pohon dan pemberian bingkisan bagi anak-anak stunting.
Selain proyek fisik, TMMD juga menghadirkan berbagai penyuluhan bertema kebangsaan, pembangunan, bahaya narkoba, hukum, pertanian, kesehatan, dan sosial, yang bertujuan meningkatkan wawasan dan kesadaran masyarakat setempat.
Program TMMD sendiri dikenal sebagai bagian dari upaya memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat, serta mempercepat pembangunan di wilayah-wilayah tertinggal di Indonesia.
Penulis: Sugianto