![]() |
LAYANAN: Suasana pelayanan di Puskesmas Halong - Foto Dok Istimewa |
RILISKALIMANTAN.COM, KALSEL – Upaya meningkatkan pelayanan kesehatan terus dilakukan Puskesmas Halong, Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan. Melalui inovasi "Papa Ipuh" atau Pendaftaran Pasien Instan Puskesmas Halong, kini proses pendaftaran pasien menjadi lebih cepat dan efisien, berdampak langsung pada penurunan waktu tunggu di puskesmas.
Inovasi ini diinisiasi oleh Muhiddin, salah satu tenaga kesehatan di Puskesmas Halong, sebagai respon terhadap lonjakan pasien dan tingginya waktu tunggu pendaftaran yang terjadi sebelumnya.
"Inovasi ini sangat membantu dalam kinerja pelayanan Puskesmas Halong dimana sebelum adanya pendaftaran pasien ke puskesmas rata-rata 50 orang perhari, setelah diberlakukan inovasi ini terjadi lonjakan kunjungan pasien ke Puskesmas Halong karena pasien sudah mendaftarkan diri di rumah dan pada saat ke puskesmas cuma sebentar menunggu dilayani," jelas Muhiddin, Senin (28/4/2025).
Ia menambahkan, keunggulan Papa Ipuh tidak hanya mempercepat proses pelayanan, tetapi juga meningkatkan efisiensi pelaporan pasien, mengurangi biaya operasional, serta mempermudah proses pendaftaran.
"Keunggulan inovasi ini adalah diantaranya proses pelaksanaan dan pelaporan pasien dapat dipantau dan tepat sasaran," ujarnya.
Dampak positif dari penerapan Papa Ipuh pun terasa nyata. Muhiddin mengungkapkan bahwa rata-rata kunjungan pasien harian di Puskesmas Halong meningkat dari 50 menjadi 80 orang setelah inovasi ini diterapkan.
"Dengan adanya inovasi ini, penambahan kunjungan pasien di Puskesmas Halong meningkat, yang sebelumnya rata-rata 50 kunjungan pasien perhari menjadi 80 orang perhari. Dan berkat inovasi ini juga waktu tunggu pasien pada saat pendaftaran sudah berkurang, karena adanya pendaftaran pasien online maka pasien bisa mendaftar dari rumah," tambahnya.
Inovasi berbasis teknologi ini diharapkan menjadi percontohan bagi puskesmas lain dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan masyarakat secara lebih cepat dan efisien.
Penulis: Mardiana