![]() |
RAMAI: Sejumlah mahasiswa melakukan demo saat pengesahan RUU TNI - Foto Dok Istimewa |
RILISKALIMANTAN.COM, JAKARTA – Massa mahasiswa di depan Gedung DPR, Jakarta Pusat, kecewa karena Revisi Undang-Undang TNI disahkan menjadi Undang-Undang pada Kamis (20/3/2025).
Hal tersebut disampaikan oleh Ridho, salah satu mahasiswa Universitas Padjadjaran. Ia menyebutkan bahwa massa kecewa saat menonton rapat itu melalui tayangan di dalam bus perjalanan dari Bandung menuju Jakarta.
“Reaksi teman-teman saya lihat ya, tidak bersuara sama sekali, namun raut wajahnya sangat kecewa. Kita belum saja datang ke DPR RI, kita harus disuguhkan dengan tontonan bahwasanya RUU TNI ini sudah disahkan,” katanya.
Mahasiswa lain Fadilah juga mengatakan, suasana dalam bus juga hening dalam perjalanan menuju Jakarta. “Iya, semuanya langsung hening satu bus,” ungkapnya.
Saat menyaksikan hasil rapat itu, Fadilah mengaku kaget dan kecewa.
Dia menyebutkan bahwa rasanya seperti akan melihat sejarah kelam yang sebelumnya hanya diceritakan akan terulang kembali di depan matanya.
“Waktu awalnya kaget sih, tiba-tiba langsung disahkan sepagi itu, terus ya kecewa jelas juga. Kayak zaman Orde Baru sudah di depan mata,” katanya
Meski demikian, mereka tetap bergabung dengan massa aksi lainnya menuntut dicabutnya UU TNI yang baru disahkan ini.
“Kita juga enggak bisa tiba-tiba putar balik untuk enggak jadi aksi. Kita memandang aksi dan tidak adanya aksi hari ini sangat penting. Maka hanya ada satu pilihan, yaitu aksi. Pun kita juga sepakat untuk membersamai massa aksi di Jakarta sampai beres, sampai tuntas,” tutupnya.
Sumber: kompas.com