Trending

Ideham: Rumah Adat Dayak Harus Jadi Ruang Bersama Bagi Masyarakat Barsel

 

WAWANCARA: Wakil Ketua DPRD Kabupaten Barsel Ideham - Foto Dok Nett


RILISKALIMANTAN.COM, KALTENG-  Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Selatan (Barsel) Ideham, mengungkapkan harapannya agar rumah adat Dayak yang baru saja selesai dibangun dan diresmikan bisa dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan masyarakat dan kemajuan daerah.

“Keberadaan rumah adat ini sepatutnya digunakan sesuai tujuan awalnya, yakni sebagai ruang bersama yang dapat dimanfaatkan oleh seluruh lapisan masyarakat,” ucap Ideham, senin (11/2/2025) di Buntok. 


Ia menambahkan bahwa fasilitas tersebut dapat menjadi wadah untuk mempererat silaturahmi dan interaksi sosial, mengingat keragaman budaya yang hidup di Barito Selatan.

Bangunan berukuran 10×24 meter yang berdiri di atas lahan milik pemerintah ini, lanjutnya, bisa difungsikan sebagai pusat pelestarian adat, tempat berkumpul, dan ruang bermusyawarah bagi masyarakat Dayak serta unsur adat lainnya.

Sebagai kader Partai Amanat Nasional (PAN), Ideham berharap rumah adat ini mampu menjadi perekat kebersamaan antar kelompok etnis di Barsel, serta mendukung upaya pelestarian tradisi lokal dalam bingkai kemajuan daerah yang dikenal dengan semboyan “Dahani Dahanai Tuntung Tulus.”

Ia juga menekankan bahwa bangunan ini tidak hanya dijadikan simbol budaya semata, tetapi harus dihidupkan melalui kegiatan-kegiatan yang memperkuat kebersamaan dan memperkuat identitas masyarakat adat di wilayah tersebut.

Peresmian rumah adat ini turut dihadiri oleh jajaran Forkopimda, Sekretaris Daerah Eddy Purwanto, pimpinan OPD, serta tokoh adat dan tokoh agama. 

Dalam kesempatan tersebut, diadakan pemotongan tumpeng bertepatan dengan hari ulang tahun Penjabat Bupati Barsel Deddy Winarwan yang ke-47. Sebelum acara dimulai, rombongan Pj. Bupati dan Ketua TP PKK, Erna Ardiani Palupi, disambut secara adat dengan ritual potong pantan.

Sumber: Nett

Lebih baru Lebih lama