SAMBUTAN: Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru, H Said Abdullah, saat memberikan sambutan di acara FGD pencanangan zona integritas WBK dan WBBM - Foto Dok mediacenter.banjarbarukota.go.id |
RILISKALIMANTAN.COM, KALSEL– Pencanangan Zona Integritas menuju WBK (Wilayah Bebas Korupsi) dan WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih Melayani), telah dicanangkan oleh BPS Kota Banjarbaru dalam sebuah acara Focus Group Discussion (FGD) Pembinaan Statistik Sektoral Tahun 2024, Selasa (21/5/2024) di Fave Hotel Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Kegiatan ini merupakan tonggak penting dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan publik, untuk berkomitmen bersama-sama dalam mencapai standar integritas tertinggi.
Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk melakukan penataan sistem penyelenggaraan Pemerintahan yang baik, efektif dan efisien sehingga pelayanan masyarakat dapat dilakukan dengan cepat, tepat dan profesional.
Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru, H Said Abdullah saat membuka pencanangan ini mengatakan, memang seharusnya semua SKPD melakukan pencanangan ini. Oleh karena itu kita sangat menyambut baik kegiatan ini yang diselenggarakan BPS Kota Banjarbaru.
“Karena korupsi itu memerlukan sebuah keadaan yang kondusif, maka dari itu perlunya dukungan penuh dari semua pihak sehingga ini betul-betul terwujud,” ujarnya.
Said melanjutkan, apabila zona integritas ini terwujud InsyaAllah produk dari BPS diyakini kebenarannya.
“Seperti yang telah saya sampaikan bahwa di BPS ini ada dua hal pekerjaannya sendiri memerlukan integritas yang sangat tinggi,” katanya.
Acara FGD ini juga menjadi forum diskusi yang produktif antara pemangku kepentingan, yang secara aktif terlibat dalam mengevaluasi dan merumuskan strategi pembinaan statistik sektoral yang lebih efektif guna mendukung Pembangunan Kota Banjarbaru.
Dengan adanya kesepakatan bersama dan dukungan dari berbagai pihak, pencanangan Zona Integritas ini bukanlah akhir dari perjalanan. Tetapi awal dari komitmen yang lebih dalam untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik demi kesejahteraan masyarakat Ibu Kota Provinsi Kalsel.
Sumber: mediacenter.banjarbarukota.go.id