 |
| DIPERIKSA: Puluhan kubik kayu lapis siap dikirim ke Filipina - Foto Dok Devi |
RILISKALIMANTAN.COM, KALSEL- Sebanyak 78,3 meter kubik kayu lapis asal Kalimantan Selatan, berhasil melewati uji komoditas dari Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan Kalimantan Selatan dengan keluarnya sertifikat untuk komoditas ekspor kayu lapis yang akan dikirim ke Filipina.
Pejabat Karantina Aspul Anwar menjelaskan, saat ini dokumen persyaratan dari negara tujuan sudah lengkap, dan sesuai dengan volume dan jenis komoditas yang dikirim.
"Untuk pemeriksaan fisik, kayu lapis harus bebas dari organisme pengganggu tumbuhan atau organisme pengganggu tumbuhan karantina (OPT/OPTK) yang berupa serangga penggerek kayu dan serangga hidup lainnya," jelasnya.
Sehingga jika komoditas dinyatakan bebas dari target OPT/OPTK dapat diterbitkan sertifikat fitosanitari yang merupakan jaminan bahwa komoditas yang dikirim sehat dan dapat diterima di negara tujuan.
"Komoditas ekspor kayu lapis senilai Rp 814,4 juta ini siap memenuhi permintaan pasar di Filipina." Katanya.
Kepala Karantina Kalsel Sudirman mengatakan, kayu lapis merupakan salah satu produk unggulan ekspor Indonesia dari Kalimantan Selatan.
Sudirman memastikan Karantina Kalsel siap memfasilitasi ekspor melalui serangkaian tindakan Karantina untuk memastikan seluruh persyaratan sanitary and phitosanitary measures (SPM) dari negara tujuan sudah terpenuhi.
"Peluang ekspor khususnya untuk komoditas kayu lapis ini masih terbuka lebar. Jngan ragu untuk mulai ekspor karena urusan karantina pasti mudah" katanya.
Penulis: Devi
